Sabtu, 19 September 2009

SEBUAH EPISODE MEMENDAM

Semua yang memendam sungguh menyiksa,
Memendam kerinduan bukanlah pilihan bijaksana,
Memendam hasrat juga bukan solusi masalah…

Apalagi memendam benci yang membara,
Bagai berjalan di atas duri bernanah,
Atau hidup di dunia antah berantah…

Semua yang memendam tidak menentramkan jiwa,
Memendam cinta yang membuncah di dada hingga kepala,
Atau ketika memendam amarah entah kepada siapa…

Apalagi memendam gagasan digjaya,
Cukup dinanti kemudian diambil alih siapa,
Sungguh menyakitkan sampai di aliran darah…

Ku pendam rindu untuk siapa,
Ku tanam hasrat juga untuk apa,
Ku semai benci lalu jadi bagaimana…

Ku tuai cinta berbayang dusta buat apa,
Ku tahan juga banyak gagasan seberapa lama,
Sebab memendam bukan menyelesaikan segala…

Salam PALM

Tidak ada komentar:

Posting Komentar